Skip to main content

Aku Tinggalkan Dia Demi Allah...





Dengan nama Allah... sebaik-baik Pemberi Ganjaran.


Namamukah yang tertulis di luh mahfuz sana?
Engkaukah yang bakal menemaniku jalan menuju syurga?
Dirimukah yang akan melengkapkan separuh dari agamaku?

Aduhai pria.

Adakah kau yang tercipta untukku?
Jawab pertanyaanku ini.
Jawab!

Kau takkan pernah dapat memberi jawapan,
Kerna jawapannya bukan di tanganmu,
Tetapi di tangan-Nya.
Di tangan Tuhan kita; Allah,
Tuhanku dan Tuhanmu.


Gelisahku memikirkan dirimu,
Dan ketakutanku memikirkan Tuhanku,
Aduhai pria,
Maafkan aku,
Ketakutanku pada Tuhanku melebihi kegelisahanku memikirkanmu.


Jemput diriku pabila waktunya tiba,
Sebelum sampai saat itu, biarkan aku sendiri bersama Si Dia,
Akan kucipta cinta bersama Dia,
Sebelum kucipta cinta antara kita.


Jadilah dirimu kumbang yang hebat,
Dan doakan aku agar menjadi bunga yang mekar,
Untuk itu, Aku tinggalkan dirimu pada-Nya


Sesungguhnya aku bertawakkal kepada Allah Tuhanku dan Tuhanmu,
Tidak ada suatu binatang melata melainkan Dia-lah yang memegang ubun-ubunnya,
Sesungguhnya Tuhanku di atas jalan yang lurus.


Usah bersedih atas perpisahan sementara ini,
Jika benar aku tercipta untukmu,
Tiada apa yang dapat menghalangnya,
Sebelum saat itu tiba,
Berdoalah pada Allah moga diberi kekuatan,
Mohonlah padanya dengan penuh mengharap.


Yakinlah pada janji Allah!

Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga) [Surah An Nur: 26]


Sesungguhnya Allah takkan pernah mensia-siakan pengorbananmu,
Bilamana kita tinggalkan semua ini kerana Allah semata,
Yakinlah!

Akan ada sesuatu yang indah untukmu di pengakhiran nanti.

Dan sesungguhnya hari kemudian itu lebih baik bagimu,
Daripada yang sekarang (permulaan),

Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu ,
Lalu (hati) kamu menjadi puas.
[Surah Ad dhuha: 4 & 5]

Beruntunglah kamu!
Tatkala Allah memilihmu untuk menyedari hakikat perhubungan antara lelaki dan wanita

Allah memilihmu!
Jangan pernah sia-siakan kasih sayang Allah ini.

Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya

Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu
Dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya
[Surah As Syams: 8-10]


Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan:
"Tuhan kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka,
Maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan:

"Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih;
dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu
[Surah Fussilat: 30]


Dan tika kamu merasa lemah,
Mohonlah kekuatan dari-Nya,
Allah itu dekat,
Yakin pasti.

Dan jika syaitan mengganggumu dengan suatu gangguan,
Maka mohonlah perlindungan kepada Allah,

Sesungguhnya Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. [Surah Fussilat: 36]


Kamu dan aku adalah intan terpilih,
Berdoalah aku kuat dan tabah untuk menjaga kilauanku,
Berdoalah tiada sang kumbang durjana merosakkannya sebelum yang halal tiba,
Aku juga sentiasa mendoakanmu agar dalam peliharanya,
Sentiasa.

sumber:iluvislam

p/s:insyaAllah...baca dengan mata hati...syukran...
      ukhuwah itu indah jika bertemu dan berpisah kerana ALLAH...

Comments

Popular posts from this blog

Waiting For A Life Partner?

Waiting For A Life Partner? EP 53: Waiting For A Life Partner? I’ve gotten a lot of messages asking me to speak about finding a life partner (or the topic on “jodoh”) so here’s 5 lessons I learned while I was waiting for mine. As usual if this sharing has helped you, pass it on and share it forward! Indeed true  👍 You don't have to wait until marriage to learn about ISLAM, strengthen your IMAN and better yourself. You don't have to wait for 'oh bakal imamku' to lead the way either. Yes we all fancy the idea of helping each other out, learning Deen together (duh?) but why wait when you are in the perfect state to do so right now? What if your marriage never come, and Allah called us first? You have been so lost in the obsession of 'bakal imamku' that you forget it is Allah who make that man appear or not. It is Allah who knows whether you're going to get married or go back to Him first. Matters become blurry because you don't se

Doa Qunut Nazilah

اللَّهُمَّ انصُرِ الإِسلام والمْسُلِمِينَ اللَّهُمَّ انصُرِ المْسُلِمينَ فِي كُلِّ مَكَانٍ (اللَّهُمَّ انصُرِ المْسُلِمينَ فِي فَلَسطِين (3كالي اللَّهُمَّ دَمَّر الكفَارَ واليَهُـودَ والنَّصَارَى والمْشُرِكِينَ اللَّهُمَّ يَا الله. يا الله. يا الله إِهزِمهُم وَانصُرناَ عَلَيهِم TERJEMAHANNYA: Wahai Tuhan kami, Berilah kemenangan kepada Islam dan Muslimin, Ya Tuhan kami, Berilah kemenangan kepada Muslimin di semua tempat, Ya Tuhan kami, Berilah kemenangan kepada orang Islam di Palestin (3x), Ya Tuhan kami, Hancurkanlah Kuffar, Yahudi, Nasrani dan Musyrikin, Ya Allah, Ya Allah, Ya Allah, Ya Tuhan kami, Kalahkan mereka, Dan menangkan kami ke atas mereka. YA ALLAH KAU SELAMATKAN LAH PALESTIN YA ALLAH KAU SELAMATKAN LAH RAKYAT PALESTIN DARI TERUS MENJADI MANGSA KEKEJAMAN TENTERA REJIM ZIONIS ISRAEL LAKNAT YA ALLAH KAU SELAMATKANLAH MASJID AL-AQSA DARI TERUS MENJADI SASARAN PIHAK YAHUDI LAKNAT YA ALLAH KAU TAMBAHKAN LAH KEKUATAN KEPADA PEJUANG PALESTIN YA ALLAH KAU LINDUNGILAH KANAK2

CERPEN ISLAMIK : ALLAH SEBAIK-BAIK PERANCANG

Fathil terpaku. Sedih. Perasaaan bercampur baur melihat sahabat-sahabat seperjuangan Islam ketika di sekolah menengah, kini semakin leka dengan nikmat kesenangan dunia. Tipu daya syaitan mengatasi segala-galanya. Facebook, laman web sosial yang semakin popular, digunakan sebagai medium untuk berhubung dengan kawan-kawannya semula. Fathil sekarang sedang menunggu keputusan peperiksaan akhirnya. Dia belajar di sebuah kolej persediaan untuk ke Australia. Pilu melihat gambar-gambar sahabatnya di Facebook; yang mana dahulunya cukup terkenal sebagai akhi yang sering yang bermujahadah dan istiqamah dalam dakwah, kini hanyut dengan arus cinta manusia. Gambar-gambar bersama teman wanita menghiasi ‘profile pictures’ sahabat-sahabatnya. Tidak kurang juga bagi akhwat, yang dahulunya sangat dihormati kerana menjaga batas pergaulan, tunduk apabila berbicara membuktikan kukuhnya iman, kini alpa dengan arus pemodenan. Hijab yang dahulunya menjadi duri bagi setiap kumbang yang ingin hinggap pada m